Jumat, 23 Desember 2011

Tips Setelah Makan Daging Kambing

  Tak terasa lebaran kurban segera tiba. Sudah menjadi tradisi setelah kurban berlangsung masing-masing keluarga akan menghidangkan aneka masakan serba daging untuk dimakan bersama-sama, termasuk daging kambing.Aneka olahan dari daging kambing memang banyak diminati, terlebih oleh para pria. Banyak yang meyakini kalau daging kambing bisa menambah vitalitas seksual.

    Namun selain efek positif tersebut, daging kambing juga memiliki dampak negatif, yaitu dapat menambah lemak tubuh dan menaikan tekanan darah. Terlebih jika orang tersebut telah memiliki riwayat penyakit darah tinggi/ hipertensi.Naiknya tekanan darah ini dikarenakan daging kambing memiliki nilai kalori yang sangat tinggi. Contohnya jika daging kambing diolah menjadi sate, nilai kalori yang dihasilkan sebesar 150 kalori, jika menjadi gulai sebesar 125 kalori, dan jika diolah menjadi sop hanya 35 kalori.
Tips Setelah Makan Daging Kambing
Untuk mengurangi efek negatif pada daging kambing, simak tips berikut:
Pilih Olahan yang Tepat
Seperti yang sudah disinggung diatas, pilihan terbaik untuk mengolah daging kambing adalah dengan membuatnya menjadi sop/ sup. Jumlah kalori pada sop kambing lebih sedikit dikarenakan tambahan air dan sayuran yang ada pada sop kambing.
Konsumsi Sayur dan Buah
Mengkonsumsi aneka sayuran sangat disarankan setelah memakan daging kambing. Sayuran seperti tomat, mentimun, dan wortel adalah pilihan terbaik. Buah-buahan juga dapat mengimbangi jumlah kalori yang masuk.
Jangan Makan Lemak dan Manisan
Selain mengkonsumsi buah dan sayur, sebaiknya jangan memakan daging kambing yang memiliki lemak berwarna putih, serta kurangi makanan manis seperti sirup dan kue.
Lakukan Olahraga Ringan
Melakukan olahraga ringan seusai makan daging kambing dapat membakar kalori dan lemak. Pilihlah olahraga seperti bersepeda dan lari-lari kecil.
Hipertensi? Jangan Makan Kambing
Jika anda memiliki riwayat penyakit hipertensi atau darah tinggi sangat tidak disarankan mengkonsumsi daging kambing, karena dapat berakibat fatal untuk tekanan darah anda.

Selain berbagai tips yang telah Blog Kesehatan uraikan diatas, untuk menurunkan tekanan darah tinggi setelah memakan daging kambing, silakan baca artikel tentang obat tradisional darah tinggi.
Semoga bermanfaat.

Pisang, Sejuta Manfaatnya

“Pernah membayangkan bagaimana rasanya menjadi William bersaudara, pemegang gelar juara berbagai pertandingan tenis putri dunia? Selain skill yang mumpuni, tentunya stamina tubuh yang prima adalah kunci utama bagi mereka untuk tetap unggul di lapangan. Bayangkan! Terkadang Williams bersaudara harus bertanding selama lebih dari 6 jam untuk memenangkan pertandingan!”
Jika anda cermat memperhatikan, asupan gizi yang menjadi favorit kebanyakan atlet tenis dunia adalah pisang! Ya, pisang menjadi penyelamat bagi mereka. Pisang mempu dengan mudah diserap tubuh dan mengembalikan energi puncak mereka. Secara umum, kandungan gizi yang terdapat dalam setiap buah pisang matang adalah sebagai berikut: kalori 99 kalori, protein 1,2 gram, lemak 0,2 gram, karbohidrat 25,8 miligram (mg), serat 0,7 gram, kalsium 8 mg, fosfor 28 mg, besi 0,5 mg, vitamin A 44 RE, Vitamin B 0,08 mg, Vitamin C 3 mg dan air 72 gram. Kandungan buah pisang sangat banyak, terdiri dari mineral, vitamin, karbohidrat, serat, protein, lemak, dan lain-lain, sehingga apabila orang hanya mengonsumsi buah pisang saja, sudah tercukupi secara minimal gizinya.
Pilih Pisang Berkualitas Terbaik!
Pilihlah pisang yang sudah matang, yang kulitnya hijau kekuning-kuningan dengan bercak coklat atau kuning, sebab ini akan mudah dicerna, dan gula buah diubah menjadi glukosa alami secara cepat diabsorbsi ke dalam peredaran darah, pisang yang mentah akan sulit dicerna.
Berbagai Manfaat Pisang
Sumber Kekuatan Tenaga
Buah pisang dengan mudah dapat dicerna, gula yang terdapat di buah tersebut diubah menjadi sumber tenaga yang bagus secara cepat, dan itu bagus dalam pembentukan tubuh, untuk kerja otot, dan sangat bagus untuk menghilangkan rasa lelah.
Manfaat untuk Ibu Hamil
Pisang juga disarankan untuk dikonsumsi para wanita hamil karena mengandung asam folat, yang mudah diserap janin melalui rahim. Namun, jangan terlalu berlebihan, sebab satu buah pisang mengandung sekitar 85-100 kalori.
Manfaat bagi Penyakit Usus dan Perut
Pisang yang dicampur susu cair (atau dimasukkan dalam segelas susu cair)dapat dihidangkan sebagai obat dalam kasus penyakit usus. Juga dapat direkomendasikan untuk pasien sakit perut dan cholik untuk menetralkan keasaman lambung.
Sebuah pisang dihidangkan sebagai pertahanan terhadap inflamasi karena Vitamin C dapat secara cepat diproses. Ia mentransformasikan bacillus berbahaya menjadi bacillus yang bersahabat. Dengan demikian, keduanya akan tertolong.
Pure pisang ataupun krim pisang (seperti untuk makanan bayi), dapat dikonsumsi oleh pasien yang menderita diare.
Manfaat bagi Luka Bakar
Daun pisang dapat digunakan untuk pengobatan kulit yang terbakar dengan cara dioles, campuran abu daun pisang ditambah minyak kelapa mempunyai pengaruh mendinginkan kulit.
Manfaat bagi Diabetes
Pada masyarakat Gorontalo (Sulawesi Utara), jenis pisang goroho yakni pisang khas daerah setempat, merupakan makanan tambahan/pokok bagi orang yang menderita penyakit gula/diabetes melitus, terutama buah pisang goroho yang belum matang, kemudian dikukus dan dicampur kelapa parut muda.
Pisang dan Kecantikan
Bubur pisang dicampur dengan sedikit susu dan madu, dioleskan pada wajah setiap hari secara teratur selama 30-40 menit. Basuh dengan air hangat kemudian bilas dengan air dingin atau es, diulang selama 15 hari, akan menghasilkan pengaruh yang menakjubkan pada kulit.
Pisang untuk Mengatur Bobot Badan
Pisang juga mempunyai peranan dalam penurunan berat badan seperti juga untuk menaikkan berat badan. Telah terbukti seseorang kehilangan berat badan dengan berdiet 4 (empat) buah pisang dan 4 (empat) gelas susu non fat atau susu cair per hari sedikitnya 3 hari dalam seminggu, jumlah kalori hanya 1250 dan menu tersebut cukup menyehatkan.
Selain itu, diet tersebut membuat kulit wajah tidak berminyak dan bersih. ***

Tanaman pisang secara genetis dapat menghasilkan vaksin yang murah dan sebagai alternatif untuk pertahanan anak dari serangan penyakit. Para peneliti sedang mencoba dari pisang untuk memproduksi antigen untuk coating Virus Hepatitis B. Apabila vaksin Hepatitis B tersebut berhasil akan menjadi sangat murah.

Peneliti lain mengembangkan pisang yang dapat membantu dalam melawan penyakit campak/cacar air, penyakit kuning, polio, dan dipteri. Saat ini, peneliti telah mencoba pada relawan, di mana diperlihatkan 10 persen tekanan darah turun dengan mengonsumsi dua buah pisang setiap hari.(iis)

1 komentar:

  1. Ada banyak cara tradisional ternyata :D , kemarin sempat di tawarin chest freezer sama pen jual chest freezer terimakasih infonya :D Jadi ga repot beli kulkas :D

    BalasHapus